Sampai Maut Memisahkan Kita cover art

Sampai Maut Memisahkan Kita

Preview

Try Premium Plus free
1 credit a month to buy any audiobook in our entire collection.
Access to thousands of additional audiobooks and Originals from the Plus Catalogue.
Member-only deals & discounts.
Auto-renews at $16.45/mo after 30 days. Cancel anytime.

Sampai Maut Memisahkan Kita

By: Mira W.
Narrated by: Nurul Ulfah
Try Premium Plus free

$16.45 per month after 30 days. Cancel anytime.

Buy Now for $5.99

Buy Now for $5.99

Confirm Purchase
Pay using voucher balance (if applicable) then card ending in
By confirming your purchase, you agree to Audible's Conditions Of Use and Privacy Notice and authorise Audible to charge your designated credit card or another available credit card on file.
Cancel

About this listen

"Banyak lelaki yang menginginkan tubuhku. Dari yang banyak itu, hanya sedikit yang ingin mengawiniku. Dari yang sedikit itu, hanya beberapa yang sungguh-sungguh mencintaiku. Dan dari yang beberapa itu, tidak ada yang menghargai diriku. Karena itu aku harus menghargai diriku sendiri."

"Dan itukah hargamu sekarang?" sergah Febrian gusar sambil menunjuk lembaran-lembaran uang di atas meja. "Mengapa tidak kamu ambil untuk menghargai dirimu?"

"Karena aku tidak menerima uang dari orang yang lebih tidak berharga lagi dari diriku. Anggaplah pelayananku malam ini sebagai tip untukmu!" Mula-mula Febrian hanya membutuhkan perempuan itu sebagai alat untuk menyembuhkan impotensianya.

Ketika kemudian ternyata nilai perempuan itu lebih dari hanya sekadar obat dan hiburan, dia terperosok ke dalam dilema yang rumit…

Please note: This audiobook is in Indonesian.

©2022 Storyside (P)2022 Storyside
Contemporary

What listeners say about Sampai Maut Memisahkan Kita

Average Customer Ratings

Reviews - Please select the tabs below to change the source of reviews.

In the spirit of reconciliation, Audible acknowledges the Traditional Custodians of country throughout Australia and their connections to land, sea and community. We pay our respect to their elders past and present and extend that respect to all Aboriginal and Torres Strait Islander peoples today.